dinding kamar ku dengan 100 mimpi yang lainnya
termasuk kuliah S2 keluar negri dengan menempuh beasiswa “Kuliah S1 di Indonesia, Kuliah S2 di Jepang dan Kuliah S3 di kairo mesir AL-azhar”, jauh-jauh hari sebelum aku menemukan kesempatan ini.

Oiya, aku ingin sekali mendapatkan beasiswa Basin Water Environmental Leader (di episode seterusnya akan kusingkat jadi BWEL) di Gifu University, Jepang. Memang beasiswa ke Jepang tu banyak macemnya. Yang terkenal tu ada Monbugakusho, tu beasiswa super enak, mulai dari pemberangkatan, kuliah, hidup dan pulang ditanggung. Aku tu mahasiswa di stai Hubbulwhatan duri riau sekarang semester 5.dan aku sempatkan untuk bertanya-tanya kepada mahasiswa yang mendapatkan beasiswa ke luar negri yaitu namanya ayyu sandhi dia mendapatkan beasiswa keluarga negri yaitu di taipei.aku terus bertanya-tanya dengan nya informasi bagaimana supaya bisa kuliah keluar negri.kak itu menjawab,banyak berdoa,membaca,sering bertanya dan juga harus aktif.lalu kak ayyu bertanya kepada aku,sekarang selvi sudah semster berapa?? lalu aku jawab, sekarang semester 6 kak,lalu kak ayu bilang,nah saat ini lah dek kesmpatan yang tepat untuk mewujudkan itu semua,raih mimpi itu
Ini adalah impian aku insyaallah pada suatu saat nanti akan menjadi kenyataan, sebuah impian yang akan menjadi kenyataan, impianku dari dulu adalah ingin keluar negeri, dan ketika kuliah impian itu tidak hanya ingin keluar negeri, tapi kuliah diluar negeri. Bahkan aku pernah menulis di status
Pemerintah Jepang berikan kesempatan kepada para mahasiswa Indonesia untuk belajar di Negeri Sakura tersebut dengan menyediakan sebanyak 140 beasiswa.
“Tahun ini Pemerintah Jepang menyediakan sebanyak 140 beasiswa. Mereka yang berminat bisa mendaftarkan lewat Kedutaan Jepang untuk Indonesia yang ada di Jakarta mulai bulan April 2012 atau melalui uinversitas yang telah ditunjuk,” kata Konsul Kedutaan Besar Jepang Bidang Penerangan Kebudayaan dan Pendidikan Masa Kitani, Rabu.
Pernyataan itu disampaikan Masa Kitani seusai bertemu dengan Wali Kota Surakarta Joko Widodo (Jokowi) di rumah dinasnya Loji Gandrung Solo.
Ia mengatakan universitas di Solo yang dipilih untuk melakukan kerja sama dalam pemberian beasiswa tersebut yaitu Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) Universitas Slamet Riyadi (Unisri) dan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Kerja sama dengan ketiga universitas tersebut sebenarnya sudah dilakukan sejak beberapa tahun lalu, dan dipilihnya ketiga universitas ini untuk bekerja sama dalam penerimaan mahasiswa baru yang belajar di Jepang, karena mempunyai kualitas yang baik.
Menyinggung mengenai kuota khusus untuk Solo, Masa Kitani mengatakan tidak ada jatah sebanyak 140 itu untuk seluruh Indonesia. Jadi silahkan saling berlomba yang ingin mendapatkan beasiswa tersebut. Beasiswa yang diberikan itu untuk program S1, S2 dan S3, dalam segala disiplin ilmu yang ada.
Wali Kota Surakarta Joko Widodo, mengatakan selain penawaran beasiswa dari Pemerintah Jepang juga akan dijalin kerjasama mengenai pengembangan pariwisata. Tawaran itu sangat bagus dan kami berharap kesempatan itu bisa dimanfaatkan dengan baik oleh semua pelajar/mahasiswa yang ada di Solo.
Masa Kitani mengatakan pihaknya sebelum bertemu dengan Wali Kota Surakarta Joko Widodo, lebih dulu mengunjungi kampus Unisri Solo.
izin share
BalasHapusTerimakasih telah mampir kesini. Silahkan
BalasHapus